Apa akibat kerusuhan antar pemeluk agama?

Apa akibat kerusuhan antar pemeluk agama?

Akibat konflik antar agama dalam masyarakat majemuk yang selanjutnya ialah timbulnya tindakan kriminalitas. Dasar tindakan ini ialah untuk menakut-nakuti, membuat jera dan kalah pihak lawan serta juga untuk menunjukkan dominasi siapakah pihak yang paling benar .

Apa saja penyebab terjadinya konflik antar umat beragama?

Perbedaan doktrin, perbedaan suku dan ras pemeluk agama, perbedaan kebudayaan, dan adanya perbedaan mayoritas dan minoritas menjadi faktor timbulnya konflik antar umat beragama.

Apakah agama bisa menimbulkan konflik?

Penganut suatu agama adalah manusia dan manusia merupakan bagian dari masyarakat. Sehingga masyarakat akan menjadi lahan terjadinya konflik. Dari situlah mengapa agama memiliki potensi yang dapat melahirkan berbagai bentuk konflik seperti intoleransi yang diakibatkan oleh perbedaan pemahaman terhadap ajaran agama.

Apa saja latar belakang terjadinya bentrokan antar suku dan antar penganut agama yang kerap terjadi saat ini?

Beberapa penyebabnya seperti:

  • Adanya paham radikal disebagian kecil kelompok agama.
  • Kurang efektifnya pelaksanaan regulasi baik karena status hukumnya yang masih dipersoalkan, kurangnya pemahaman sebagai aparatur negara atau kurangnyakesadaran sebagai tokoh dan umat beragama.

Bagaimana sikap Gereja terhadap orang yang beragama lain?

Jawaban: saling menghargai, memberi ruang bagi agama lain dalam melakukan kegiatan keagamaan mereka, saling menjaga ketertiban jika ada kegiatan besar keagamaan.

Upaya apa yang harus dilakukan untuk meminimalisir dan mencegah konflik antar agama di Indonesia?

Berikut adalah upaya-upaya penyelesainnya :

  1. Masyarakat harus mempunyai rasa kehormatan antara agama satu dengan yang lain.
  2. Masyarakat harus mempererat tali persahabatan dan berusaha mengenal lebih jauh antara satu dengan yang lain.
  3. Mempunyai kesadaran bahwa setiap agama yang dianut masyarakat membawa misi kedamaian.

Bagaimana cara mengatasi konflik antar umat beragama?

Mengapa kekerasan pertikaian dan pertengkaran tidak dibenarkan dalam ajaran Islam?

Perkelahian/Pertengkaran/Perselisihan tidak dibenarkan dalam agama islam karena sifatnya saling melukai satu sama lain baik secara jasad (tubuh/fisik) dan hati, dan Allah tidak menyukai sesama muslim saling menyakiti satu sama lain.

Bagaimana cara mengatasi konflik agama?

Apakah agama mampu menjadi alat integrasi nasional?

Agama mendapatkan kedudukan terhormat dalam tata kehidupan masyarakat, sehingga dijadikan sebagai salah satu sumber pembentukan hukum nasional. Karena itu, seluruh umat beragama harus menyadari dan disadarkan bahwa nilai-nilai agama merupakan unsur perekat integrasi nasional.

Bagaimana cara mengatasi konflik agama yang sering terjadi di masyarakat?

Faktor faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya konflik?

Faktor Penyebab Konflik

  • Perbedaan antara individu-individu. Perbedaan pendirian dan perasaan mungkin akan melahirkan bentrokan antara mereka, terutama perbedaan pendirian dan perasasaan.
  • Perbedaan kebudayaan.
  • Perbedaan kepentingan.
  • Perubahan sosial.

Apa yang terjadi karna perbedaan konsep pemeluk agama?

Konflik agama terjadi karna perbedaan konsep yang dijalankan oleh pemeluk agama itu sendiri.

Apakah konflik agama yang semakin meluas akan menimbulkan kerusuhan?

Provokasi dan konflik agama yang semakin meluas dan tidak segera terselesaikan akan dapat menimbulkan kerusuhan dan bentrokan antara pihak yang berkonflik.

Apakah kondisi kerukunan antarumat beragama?

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI- Secara umum kondisi kerukunan antarumat beragama di Indonesia, peraturan perundangan dan kebijakan pemerintah terhadap kerukunan cukup baik dan kondusif. Namun terkadang masih muncul konflik atau ketegangan baik internail maupun antar umat beragama.

Apakah agama merupakan pemicu konflik antar masyarakat?

Namun sisi yang lain, agama juga dapat sebagai pemicu konflik antar masyarakat beragama. Ini adalah sisi negatif dari agama dalam mempengaruhi masyarakat Dan hal ini telah terjadi di beberapa tempat di Indonesia.

Back To Top